Sevilla – Xavi Hernandez dipastikan tak lagi melatih Barcelona musim depan. Juru taktik 44 tahun itu meraih kemenangan pada laga terakhirnya dengan Los Cules.
Barcelona mengambil tindakan menghentikan Xavi jelang laga kontra Sevilla. Dia diberhentikan setelahnya bertemu dengan jajaran petinggi klub dalam pusat latihan Blaugrana.
Pemecatan ini dapat dikatakan mengejutkan. Xavi awalnya mau mengundurkan diri, tapi Barcelona berjuang menahannya sebelum akhirnya mengeluarkan surat PHK.
Laga kontra Sevilla berubah jadi pertandingan terakhir Xavi Hernandez menjadi pemimpin Barcelona. Duel berlangsung ke Stadion Ramon Sanchez Pizjuan, Mulai Pekan (27/5/2024) dini hari WIB.
Robert Lewandowski bawa Barcelona unggul lebih lanjut dulu, sebelum disamakan Youssef En-Nesyri. Gol Fermin Lopez ke putaran kedua memverifikasi kemenangan Los Cules 2-1.
Beberapa pemain Barcelona memeluk Xavi usai meraih kemenangan menghadapi Sevilla. Fermin Lopez cs tak lupa berterima kasih berhadapan dengan apa yang telah dijalankan Xavi selama dua musim melatih Barca.
“Kami terus-menerus mendoakan Xavi yang mana terbaik. Dia sudah ada berubah jadi teman selama beberapa tahun juga sulit untuk melepasnya. Kami akan lihat apa cuma yang beliau capai di masa depan, saya mendoakannya yang mana terbaik kemudian ia pantas untuk itu,” kata kiper Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, terhadap DAZN.
Xavi angkat bicara mengenai perpisahannya dengan Barcelona. Dia menerima kebijakan pemecatan dari klub kemudian bangga sudah ada mempersembahkan dua titel, salah satunya trofi LaLiga, selama berubah jadi pelatih.
“Kami ingin lanjut tapi ini adalah langkah yang mana dibuat oleh klub. Kami memahaminya lalu kami menghormatinya,” ujar Xavi.
“Kami mengira ini belum berakhir. Perasaan yang dimaksud kontradiktif akibat menurut saya pekerjaan telah bagus serta kami berada di jalur yang tersebut benar meskipun musim ini berjalan buruk.”
“Bangga kemudian cukup puas dengan apa yang digunakan telah dilakukan kami lakukan pada dua setengah tahun ini. Dua peringkat pada situasi kesulitan besar. Doa terbaik untuk Barca serta para pemain yang dimaksud telah terjadi berperilaku spektakuler,” Xavi Hernandez menuturkan.
[Gambas:Video 20detik]
(bay/raw)
