Senator AS: “Penjahat perang” Netanyahu jangan diundang ke Kongres

admin

Senator AS: “Penjahat perang” Netanyahu jangan diundang ke Kongres

Washington – Senator Amerika Serikat Bernie Sanders pada Hari Sabtu (1/6) mengecam para pemimpin Kongres Amerika Serikat yang tersebut mengundang “penjahat perang” Awal Menteri negeri Israel Benjamin Netanyahu untuk berpidato di sesi gabungan Kongres.

"Netanyahu adalah penjahat perang. Dia tiada boleh diundang untuk berpidato dalam perjumpaan gabungan Kongres. Saya pasti tidaklah akan hadir," kata Sanders.

Pernyataannya disampaikan sehari pasca para pemimpin Senat dan juga Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat pada Hari Jumat (31/5) mengundang Netanyahu untuk berpidato ke sesi gabungan Kongres bikameral.

Surat undangan Netanyahu ditandatangani oleh Ketua DPR dari Partai Republik Mike Johnson, Pemimpin Mayoritas Senat Demokrat Chuck Schumer, Pemimpin Senat Partai Republik Mitch McConnell, dan juga Pemimpin Partai Demokrat di DPR Hakeem Jeffries.

Baca Juga :  Banjir Bandang Terjang Afghanistan, 50 Orang Tewas-Ribuan Rumah Hancur

“Ini adalah hari yang digunakan sangat menyedihkan bagi negara kami lantaran Pertama Menteri Benjamin Netanyahu diundang oleh para pemimpin kedua partai untuk berpidato pada perjumpaan gabungan Kongres Amerika Serikat,” ucapnya.

Menurut laporan media lokal, Netanyahu telah terjadi menerima undangan untuk berpidato dalam kedua majelis Kongres.

Dia akan berubah menjadi pemimpin asing pertama yang tersebut berbicara di dalam depan kedua majelis Kongres sebanyak empat kali.

Sanders yang digunakan merupakan seseorang independen tetapi berkaukus dengan Senat Demokrat, mengungkapkan negeri Israel mempunyai hak untuk membela diri bertarung dengan kelompok Palestina Hamas. Namun, negara Zionis itu tak mempunyai hak untuk berperang menghadapi seluruh rakyat Palestina.

“Israel tiada mempunyai hak untuk membunuh lebih lanjut dari 34.000 warga sipil lalu melukai lebih tinggi dari 80.000, 5 persen populasi Gaza. negeri Israel tidaklah mempunyai hak untuk menjadikan 19.000 anak yatim piatu. negeri Israel tidak ada mempunyai hak untuk menggusur 75 persen penduduk Wilayah Gaza dari rumah mereka,” tegasnya.

Baca Juga :  Rusia: Zelensky Adalah Target Militer yang dimaksud Sah

Sembari menekankan bahwa tanah Israel tak mempunyai hak untuk memusnahkan sistem layanan kesejahteraan di dalam Wilayah Gaza serta membom sekolah-sekolah, Sanders menambahkan negara Israel tiada mempunyai hak untuk menghalangi bantuan kemanusiaan berbentuk makanan dan juga pasokan medis yang digunakan menciptakan bencana kemudian keadaan kelaparan.

Senator juga menggarisbawahi bahwa Pengadilan Kriminal Internasional baru-baru ini mengumumkan bahwa merekan sedang mencari surat perintah penangkapan bagi Netanyahu juga Yahya Sinwar, pemimpin Hamas.

“ICC benar. Kedua khalayak ini jelas-jelas terlibat pada pelanggaran hukum internasional yang digunakan keterlaluan,” tambahnya.

Sumber: Anadolu

Artikel ini disadur dari Senator AS: “Penjahat perang” Netanyahu jangan diundang ke Kongres

Baca Juga

Bagikan:

Tinggalkan komentar