Ibukota – Duta Besar Inggris untuk Indonesia Dominic Jermey menyatakan bahwa pihaknya akan fokus meningkatkan kekuatan kerja sebanding pertahanan dan juga penanaman modal lapangan usaha terkait antara kedua negara pada tahun ke-75 hubungan diplomatik Inggris-Indonesia.
“Sebagai dua negara maritim, kami miliki fokus yang dimaksud terkhusus pada kolaborasi pertahanan dalam kawasan maritim (dengan Indonesia),” ucap Jermey usai mengunjungi acara perayaan Hari Ulang Tahun ke-76 Raja Charles III pada Jakarta, Kamis (6/6) malam.
Dia menegaskan bahwa kerja sejenis Indonesi dan juga Inggris kekal baik ke berada dalam tantangan geopolitik global. Kedua negara pun sama-sama berjanji memajukan perdamaian pada berubah-ubah belahan dunia, kata dia.
Menurut Dubes Jermey, kerja identik yang disebutkan amat penting bagi Inggris sebab Indonesi memiliki begitu berbagai rekanan urusan politik kemudian rekanan global.
Ia turut melakukan konfirmasi bahwa Inggris akan terus bekerja sejenis dengan Negara Indonesia di bidang pertahanan lalu alutsista, seperti yang tersebut sudah dibina antara lapangan usaha pertahanan Inggris dengan PT PAL pada perkembangan kapal frigate kemudian transaksi teknologi juga pengetahuan.
“Saya juga senang sejumlah perusahaan pertahanan Inggris lain yang mana telah dilakukan menggalang TNI, Bakamla, kemudian Polri di memenuhi permintaan persenjataannya,” ucap Jermey.
Selain itu, Dubes Inggris itu menyatakan bahwa pihaknya mengakui dasar kebijakan kebijakan pemerintah luar negeri Indonesi "bebas serta aktif" kemudian berikrar menghargai establishment yang disebutkan ketika menjalankan kerja serupa bilateral.
Kedutaan Besar Inggris di dalam Ibukota tahun ini menyelenggarakan perayaan Hari Ulang Tahun ke-76 Raja Charles III pada 6 Juni, lima bulan lebih tinggi awal dari hari lahir sang Raja yang tersebut jatuh pada 14 November. Dubes Jermey juga Duta Besar Inggris untuk ASEAN Sarah Tiffin menjadi tuan rumah acara tersebut.
Perayaan yang dimaksud dihadiri Wakil Presiden RI ke-10 serta 12 Jusuf Kalla juga Menteri Tenaga juga Informan Daya Mineral Arifin Tasrif yang tersebut mewakili pemerintah RI. Selain itu, hadir pula Menteri ATR/BPN Agus Harimurti Yudhoyono, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, politisi serta akademisi nasional, juga duta besar juga perwakilan asing lain.
Artikel ini disadur dari Dubes Jermey fokuskan kerja sama RI-Inggris di bidang pertahanan
